Kota Pekalongan – Pada masa pandemi Covid-19 saat ini, Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Pertanian dan Pangan (Dinperpa) Kota Pekalongan berusaha menjamin bahwa ketersediaan bahan pangan di Kota Pekalongan baik bahan pangan asal hewani dan tumbuhan tercukupi bagi masyarakat.
Kepala Dinperpa Kota Pekalongan, Zainul Hakim SH MHum menyebutkan bahwa pihak Dinperpa melalui Bidang Ketahanan Pangan secara rutin telah melakukan survei, pendataan, monitoring, dan evaluasi terhadap stok pangan di Kota Pekalongan. “Alhadulillah berdasarkan data di lapangan yang kami dapat, secara umum antara ketersediaan dan kebutuhan pangan di Kota Pekalongan tercukupi,” ujar Hakim.
Hakim memaparkan bahwa stok kebutuhan pangan di Kota Pekalongan tidak semuanya berasal dari produksi mandiri. “Memang produk pertanian baik dalam bentuk tumbuhan maupun hewan sebagian mendapat penyaluran dari daerah tetangga, seperti Kabupaten Batang, Kabupaten Pekalongan, dan sekitarnya. Namun kami juga mendistribusikan dan menyalurkan hasil pertanian kami ke daerah sekitar Kota Pekalongan,” terang Hakim.
Dikatakan Hakim, berdasarkan pantauan Dinperpa tidak ada keresahan dari masyarakat terkait dengan kelangkaan jenis pangan tertentu, khususnya kebutuhan primer. “Sejauh ini kami belum mendapatkan masyarakat yang resah akibat adanya kebutuhan pangan yang langka, namun yang menjadi permasalahan justru kemampuan daya beli masyarakat yang berkurang akibat pandemi Covid-19,” ungkap Hakim.
Berdasarkan hal tersebut, Pemkot Pekalongan melakukan upaya dengan membentuk Tim Satgas Covid-19 untuk membantu masyarakat dalam menjamin ketersediaan bahan pangannya. “Pemkot Pekalongan seperti yang kita tahu telah membentuk tim termasuk menyalurkan jaring pengaman sosial maupun jaring pengaman ekonomi melalui Dinperpa Kota Pekalongan untuk membantu masyarakat agar tidak mengalami kelangkaan bahan pangan,” pungkas Hakim.
Sumber Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan
