Kota Pekalongan – Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan menyerahkan dana hibah kepada bantuan dana hibah Tahap V kepada Badan/Lembaga/Organisasi Kemasyarakatan penerima hibah. Walikota Pekalongan, HM Saelany Machfudz SE menyerahkan secara simbolis bantuan dana hibah ke sepuluh penerima di Ruang Kerja Walikota, Jumat (9/4/2020).
Walikota Saelany mengungkapkan bahwa sebelumnya Pemkot Pekalongan melalui Badan Keuangan Daerah (BKD) telah menyalurkan bantuan hibah ke 40 yayasan atau lembaga, kali ini pada tahap lima ada sepuluh lembaga penerima sehingga totalnya ada 50 lembaga/yayasan. “Mereka kami undang kemari agar dengan Pemkot Pekalongan bisa taaruf. Saya ingin mengenal para pekerja sosial di yayasan atau lembaga untuk menyampaikan beberapa catatan,” terang saelany.
Menurut Saelany setiap dana hibah yang diserahkan harus disyaratkan laporannya jelas. “Laporan ini kami tekankan untuk dikerjakan. Karena laporan menjadi bukti dan bahan evaluasi bahwa yang dikerjakan tidak fiktif,” jelas Saelany.
Ditegaskan Saelany bahwa dalam tenggang waktu lima tahun penerima bantuan dana hibah tak menyampaikan laporan maka bantuan dana hibah selanjutnya tak akan diberikan.
Sepeluh yayasan atau lembaga penerima bantuan dana hibah tahap lima ini yakni masjid Nadhlotul Mujahidin Kalibaros untuk rehab masjid, Musala Baitu Makmur Padukuhankraton untuk rehab musala, yayasan Roudlotul Ummah Yosorejo untuk pembangunan Gedung TPQ, Yayasan Al Amanah Podosugih untuk rehab dan pengadaan sarpras TPQ, Musala Darul Fana Pringrejo untuk rehab musala, Yayasan Simthutdurror untuk peringatan hari besar, Musala Nurul Huda Banyurip untuk rehab musala, Musala Baitul Husna Banyurip untuk pengadaan sarpras musala, Yayasan Majelis Taklim Al Lathifiyah untuk peringatan hari besar Islam, dan Yayasan Al Barzakh Medono untuk rehab bangunan mejelis taklim.
Sumber Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan
