Kota Pekalongan – Terobosan yang digagas oleh Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Kominfo Kota Pekalongan dengan mencetuskan program belajar melalui siaran radio daerah, Lembaga Penyiaran Publik Lokal atau LPPL Radio Kota Batik 91,2 FM mendapatkan apresiasi dan respon positif dari siswa dan orangtua siswa di Kota Pekalongan. Seperti yang disampaikan salah satu peserta didik yang masih duduk di bangku TK bernama Rara. Ia mengaku sangat senang sekali dapat tetap memperoleh pelajaran dari guru-guru yang bisa didengarkan melalui radio dari rumah.
“Alhamdulillah, senang sekali ditemani bunda bisa menyimak ibu/bapak guru menyampaikan materi sekolah melalui radio ini,” tutur Rara, saat dikonfirmasi di rumahnya di salah satu perumahan di Kecamatan Pekalongan Barat, Rabu (2/9/2020).
Dikatakan Rara, selama masa pandemi Covid-19, sekolahnya untuk sementara diliburkan dan ia bersama teman-temannya diminta untuk tetap belajar dari rumah.
“Setiap hari Rara diberi PR dan tugas dari ibu/bapak guru untuk dikerjakan. Kadang ada yang bingung minta tolong bunda untuk membantu. Rara hari ini suka sekali mendengarkan bu guru mendongeng cerita melalui siaran radio yang baru Rara dengarkan, ceritanya seru,” ucapnya.
Sementara itu, salah satu orang tua murid, Rosyanti warga Kelurahan Pringrejo, Kecamatan Pekalongan Barat mengaku merasa terbantu dengan adanya program guru mengajar di radio ini. Sebab, menurutnya, selama pandemi corona, anaknya hanya bermain setelah mengerjakan PR yang diberikan oleh guru mata pelajaran. Namun, karena hanya monoton pada pengerjaan PR, tentunya anak-anak pasti jenuh, tetapi dengan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Live melalui radio adalah langkah yang positif agar anak-anak juga mendengarkan pelajaran melalui radio.
“Kami selaku orangtua murid sangat senang dengan metode ini, karena anak-anak pada jam 08.00 mereka sudah mulai siap di depan radio dan menyiapkan buku-buku pedoman dan buku tulis serta kelengkapan lainnya,”jelas Ros,sapaan akrabnya.
Senada dengan Ros, orangtua murid lainnya, Rahmat, menyambut baik adanya program pembelajaran jarak jauh dengan program radio, sehingga anak-anak tetap belajar meskipun berada di rumah.
“Kalau di rumah PR yang diberikan guru biasanya malam baru dikerjakan, tapi dengan program ini, setiap pagi anak-anak mulai bersiap untuk ikut pelajaran, menyimak materi yang disampaikan guru melalui radio, tanpa harus mengeluarkan biaya kuota dan hanya memanfaatkan radio di rumah maupun aplikasi radio di dalam gadget atau smartphone sudah bisa diakses, sangat mudah dan murah. Semoga metode ini bisa tetap berjalan efektif dan lancar membantu siswa dan orangtua untuk memperoleh pelajaran sekolah di tengah pandemi Covid-19 yang masih mewabah ini,” tandas Rahmat.
Sumber Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan
