Kota Pekalongan – Badan Pusat Statistik Kota Pekalongan memberikan pembekalan dan pemahaman kepada 15 petugas Koordinator Sensus Kecamatan (Koseka) se-Kota Pekalongan guna persiapan membantu mengkoordinasikan petugas sensus lapangan saat diterjunkan pada September mendatang.
Kasi Statistik BPS Kota Pekalongan, Nur Saidah, menyampaikan bahwa dari 15 petugas Koseka yang dibekali tersebut terdiri dari 13 orang petugas BPS dan 2 orang mitra BPS yang memang sudah bagus track record kinerjanya. Menurut Saidah, peran utama koseka nantinya yakni sebagai koordinator pelaksanaan kegiatan listing Sensus Penduduk Tahun 2020 (SP2020) di tingkat kecamatan, dimana fungsinya mencakup fungsi koordinasi, fungsi pengawasan kegiatan lapangan dan fungsi pemeriksaan hasil.
“Dari provinsi dan pusat ditentukan setiap BPS Kabupaten/Kota untuk melatih 20 orang petugas, namun karena Kota Pekalongan hanya ada 4 kecamatan maka kami melatih 15 petugas koseka di Kota Pekalongan ditambah 5 orang dari Kabupaten Pekalongan. Mereka mengikuti pelatihan sebanyak dua gelombang yaitu pada tanggal 18-19 Agustus untuk gelombang pertama dan gelombang kedua pada tanggal 24-25 Agustus 2020 mendatang,” terang Saidah saat ditemui di kantor BPS Kota Pekalongan, Selasa (18/8/2020).
Dijelaskan Saidah, karena masih dalam masa pandemi para petugas tidak akan dibekali pelatihan secara tatap muka. Namun, akan diberikan materi atau buku yang dipelajari secara mandiri. Dari 15 petugas koseka asal Kota Pekalongan akan bertugas di 4 kecamatan yang ada di Kota Pekalongan. Masing-masing koseka akan mengikuti pelatihan 2 hari aktif dari pukul 08.00 pagi-16.00 atau 4 sore melalui aplikasi zoom meeting (secara online) karena masih adanya pandemi Covid-19 yang mengharuskan untuk mengurangi kegiatan tatap muka secara langsung.
“Untuk koseka pelatihannya melalui e-learning. Adapun 15 petugas koseka akan disebar di Kecamatan Pekalongan Barat, Kecamatan Pekalongan Timur, dan Kecamatan Pekalongan Utara masing-masing 4 orang dan sisanya 3 orang di Kecamatan Pekalongan Selatan. Kami berharap setelah dibekali para petugas koseka bisa segera melakukan sosialisasi dan koordinasi di tingkat kecamatan dan kelurahan, agar pelaksanaan Sensus Penduduk Tahun 2020 dapat berjalan dengan lancar meskipun ditengah pandemi Covid-19,” tandas Saidah.
Sumber Tim Komunikasi Publik Dinkominfo Kota Pekalongan